Selasa, 17 Juni 2008

Pernah ditolak?

Bacaan: Lukas 4:16-30.

Kecewa?
Sedih ?
Sakit hati ?
Pasti! Namanya juga manusia, ……wajar gitu loh.

Penolakan dapat terjadi di mana saja, di masyarakat, negara, suatu komunitas atau dari …… seseorang dan dapat menimpa siapa saja.
Penolakan terjadi karena orang tidak mempercayai, tidak tahu, salah menilai, karena kejahatannya, kebiasaan, mengada-ada dan banyak lagi alasan untuk seseorang melakukan penolakan

Tuhan Yesuspun pernah ditolak bahkan di tempat asalNya, Nazaret, bukan hanya sekali dua kali, tetapi berkali-kali, bahkan sampai sekarangpun masih banyak yang menolakNya.

Kita tahu bahwa Tuhan datang ke dunia membawa misi:
1.menyampaikan kabar baik
2.membebaskan para tawanan; orang yang tertawan belenggu dosa.
3.memberi penglihatan bagi orang-orang buta; buta karena tidak tahu kebenaran.
4.membebaskan orang-orang tertindas; tertindas akibat bersandar pada pengertian sendiri, kebiasaan, adat istiadat.
5.memberitakan tahun rahmat Tuhan telah datang.

Tetapi mengapa orang-orang Nazaret menolak Tuhan Yesus ?
1.Tidak tahu siapa sebenarnya Tuhan Yesus. Mereka salah menilai, karena menganggap Yesus adalah manusia biasa anak Yusuf.
2.Tidak mau percaya bahwa apa yang dikatakan Tuhan Yesus adalah kebenaran. Mereka tetap mengeraskan hati walaupun Tuhan Yesus menjelaskannya dengan sangat indahnya.

Akibatnya kemarahan melanda orang Nazaret, mereka mengusir dan akan melemparkan Tuhan Yesus ke jurang.
Selalu ada harga yang harus dibayar untuk dapat mengabarkan kabar baik.

Tetapi kita tak perlu ragu, putus asa walaupun kita ditolak, mungkin hanya ada satu orang saja yang menerima kabar baik itu, atau malah tidak ada hasil sama sekali.

Lakukan saja apa yang bisa kita lakukan untuk Tuhan, walapun itu kecil, sederhana, lakukan saja. Bisa lewat perkataan, tulisan dan juga perbuatan nyata kita di tengah masyarakat, serahkan hasilnya kepada Tuhan, Dia yang sanggup mengubah hati, bukan kita.
Jangan merasa rendah diri dan jangan menilai orang lain gagal menuai hasil, karena mungkin hasil itu bukan saat ini kita dapatkan atau mungkin kita tidak tahu bahwa sebenarnya kita telah berhasil.
Jangan pula sombong karena banyak menuai hasil, karena semua itu bukan usaha kita, tetapi hasil usaha Tuhan sendiri.

Berbahagialah kita yang tidak menolak Tuhan Yesus, karena Dia juga tak akan menolak kita untuk masuk KerajaanNya.

Tidak ada komentar: